cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Giga
ISSN : 14108682     EISSN : 26219239     DOI : -
Core Subject : Education,
GIGA Scientific Journals is a scientific publication from research and literature study which are conducted by undergraduate, graduate, doctoral student, researchers and lecturers to be published widely and can be utilized as widely as possible for the advancement of science and technology at domestic and aroud the world.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue " Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015" : 10 Documents clear
Rancang Bangun Sistem Kalibrasi Alat Ukur Tekanan Rendah Hariyadi, Sugeng; Hidayanti, Fitria; Gunadi, Sunartoto
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Persaingan industri peralatan ukur sekarang sangatlah berat, hal ini mengakibatkan mereka harus selalu mempertahankan atau meningkatkan kualitas produk mereka. Untuk mempertahankan produk, mereka harus menggunakan peralatan-peralatan ukur yang tepat dan ini adalah suatu keharusan. Seperti kita ketahui kalibrasi alat ukur adalah salah satu cara untuk mempertahankan alat ukur tersebut berfungsi dengan baik. Alat ukur tekanan seperti pressure gauge, pressure transmitter, dan alat-alat ukur tekanan lain harus selalu dikalibrasi dan untuk alasan ini kita harus menggunakan standard primer seperti Dead Weight Tester (DWT). Disebabkan karena ketelitian DWT yang sangat tinggi maka pembuatan alat ukur ini sangatlah pelik karena harus ditunjang dengan permesinan yang tinggi kepresisiannya. Pada penelitian ini kami telah membuat sebuah standard primer tekanan dengan cara yang lebih sederhana, namun ketelitian dari instrumen tetap tinggi. Instrumen ini dirancang dan didedikasikan untuk kalibrasi portable. Prinsip dasar dari alat ukur ini adalah manometer pipa-U yang berisi cairan aquabides, dan merealisasikan tekanan dengan persamaan P = ρ.g.∆h’. Densitas aquabides secara langsung dihitung dengan menggunakan persamaan fungsi temperatur, sedangkan perbedaan tinggi dua permukaan cairan diukur menggunakan Laser Displacement Sensor (LDS), dan nilai percepatan gravitasi yang digunakan adalah 9.781369 m/s2. Pengujian alat ini dilakukan dengan menghitung besarnya ketidakpastiaan instrumen dimana kita mendapatkan 0.18% dari skala maksimum. Berdasarkan pengujian validasi yang dilakukan oleh Lembaga Nasional Metrologi Indonesia (LIPI) alat ini bisa diterima sebagai standard primer. Kata kunci: Kalibrasi, alat ukur tekanan, Manometer pipa-U, rentang tekanan rendah, densitas akuabides, pengukuran suhu, ketidakpastian.
Rancang Bangun Webcam sebagai Kendali Komposisi Cairan Warna dengan Metode Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation Fahruroji, Fahruroji; Repi, V. Vekky Ronald; Kusuma, Idris
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Pada penelitian ini akan dilakukan pengidentifikasian citra warna sebagai akses pengendalian komposisi cairan warna, yang mana sistemnya meliputi pendeteksian citra uji, operasi geometri pengolahan citra (pemotongan dan penskalaan citra), perbaikan citra, proses identifikasi citra warna metode jaringan syaraf tiruan backpropagation dan eksekusi menggunakan relay sebagai fungsi kendali komposisi cairan warna atas dasar aktivasi pada pin- pin yang ada mikrokontroller. Dari hasil percobaan di peroleh hasil identifikasi dengan persentasi nilai means square error dibawah 5% menggunakan citra warna yang identik dengan database. Persentasi ini di dapat berdasarkan perbandingan nilai rata- rata citra hasil kerja sistem secara keseluruhan terhadap nilai rata- rata database, yang berdasarkan citra uji yang sesuai dengan target yang ditentukan, sehingga dari hasil ini digunakan sebagai fungsi aktivasi pada mikrokontroller untuk melakukan perintah eksukusi pada relay di mana hasil nilai RGB citra uji dianggap identik terhadap citra database dengan nilai sama dengan atau mendekasi nilai target. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa sistem identifikasi ini berhasil karena hanya pada citra warna uji yang identik dengan database yang berhasil teridentifikasi oleh sistem sehingga bisa bisa berjalan menghasilkan produk warna yang sesui dengan citra uji.Kata kunci: Identifikasi citra warna, kendali komposisi cairan warna, pendeteksian citra warna, pengolahan citra, perbaikan citra, jarinngan syaraf.
Pembuatan Sel Surya Film Tipis dengan DC Magnetron Sputtering Tunggadewi, Desty; Hidayanti, Fitria
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Divais photovoltaic, atau yang umum disebut modul sel surya, menggunakan material semikonduktor untuk mengubah cahaya matahari secara langsung menjadi listrik. Semakin meningkatnya permintaan akan sumber energi terbarukan, maka pembuatan sel surya menjadi sangat penting. Pembuatan sel surya dengan DC Magneton Sputtering mampu menghasilkan performansi yang bagus. Lapisan tipis sel surya dibuat dari sambungan p-n silikon dengan kombinasi multilayer Ag / SiB / SiP dan dideposisi oleh DC Magnetron Sputtering secara bertahap. Deposisi layer SiB dan SiP dengan memperhatikan parameter tekanan chamber sebesar 6 x 10-8 mbar, tekanan gas Argon 2 x 10-2 mbar, dan waktu deposisi SiB and SiP selama 16 menit dan 10 menit. Arus dan tegangan dari lapisan tipis sel surya yang telah difabrikasi, selanjutnya diuji dengan rangkaian seri dan paralel, kemudian dianalisis menggunakan program Logger Pro 3.8. Hasil kurva tampilan program sesuai dengan kurva karakteristik dioda. Efisiensi untuk sel surya tanpa kombinasi rangkaian adalah sebesar 6.02%, dengan rangkaian seri sebesar 11.929% dan 8.737% untuk rangkaian paralel. Kata kunci: solar cell, thin film, dc magnetron sputtering, efficiency solar cel.
Rancang Bangun Sistem Pengendalian Level pada Knock Out Gas Drum Menggunakan Pengendali PID di Plant LNG Arifin, Paisal Tajul; Repi, V. Vekky Ronald; Santoso, Hari Hadi
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Proses AGRU (Acid Gas Removal Unit) yaitu suatu pemisahan H2S (Hydrogen Sulfide) dan CO2 (Carbon Dioxide) yang terkandung didalam gas dengan menggunakan larutan amine melalui proses absorsi. Adapun peralatan penyusun proses tersebut adalah absorber, regenerator, reboiler, condenser, cooler dan reflux drum. Dalam penalaan kontrol PID ada beberapa metode yang digunakan seperti, Ziegler – Nichols dan Tyreus – Luyben, metode ini memiliki dua cara metode kurva reaksi dan osilasi. Nilai set point 0.21m dan maximum overshot (Mp = 9.75%). Sistem sudah dimasuki keadaan steady pada titik ke – 5.54 (time setting) dengan Error Steady State (Ess) ± 0%, inilah osilasi terbaik berdasarkan keriteria performansi dan pengaruhnya terhadap respon control valve, maka parameter controller yang cocok untuk sistem pengendalian  level  pada  liquid  tank adalah nilai parameter yang didapatkan dengan tuning menggunakan fungsi pidtune matlab. Berdasarkan simulasi terakhir yang dilakukan dapat dilihat bahwa tuning dengan fungsi pidtune matlab memberikan nilai Kp, Ki, dan Kd pada kontroler PID yang paling baik jika dibandingkan dengan metode Ziegler – Nichols. Selain itu tuning dengan fungsi pidtune matlab juga dapat dilakukan dengan proses yang lebih mudah dan sederhana. Kata kunci: AGRU, absorber, regenerator, reboiler, condenser, cooler, reflux drum, Ziegler- Nichols, Tyreus – Luyben, pidtune, PID.
Uji Fungsi Dan Karakterisasi Pompa Roda Gigi Asmawi, Asmawi; Setyadi, Wismanto; Masyhudi, Masyhudi; Basori, Basori
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Pompa roda gigi merupakan pompa perpindahan positif yang tergolong dalam pompa rotari. Pompa roda gigi digunakan untuk memompa flida dengan viskositas tinggi dan sering diaplikasikan pada sistem hidrolik. Pengujian pompa roda gigi bertujuan untuk Mendapatkan kesiapan fungsional dari komponen-komponen utama peralatan pengujian pompa roda gigi dan mendapatkan karakterisasi pompa roda gigi terbaik, yaitu mencari hubungan tinggi kenaikan (head), daya poros pompa (P) dan efisiensi pompa sebagai fungsi kapasitas (Q). Fluida yang digunakan untuk pengujian adalah oli dengan massa jenis 855 kg/m3, variasi kapasitas dilakukan dengan cara mengatur putaran pada control flow, kemudian kapasitas diukur menggunakan flow meter. Sehingga tekan hisap pompa (Ps) dan tekanan dorong pompa (Pd) pada pompa roda gigi dapat terukur pada vacum gauge dan pressure gauge. Motor listrik yang digunakan adalah tiga phasa dengan daya motor (P motor) terpakai diukur dengan amperemeter dan voltmeter. Karakterisai pompa roda gigi dilakukan dengan tiga pulley dengan kecepatan pulley satu 2000 rpm, pulley dua 1700 rpm dan pulley tiga 1100 rpm.  Kesiapan uji fungsi komponen-komponen utama pada pengujian pompa roda gigi dapat berfungsi dengan baik. Meskipun ada sedikit kebocoran pada instalasi perpipaan yang masih dalam batas toleransi sebesar kurang dari 5 %. Efisiensi yang dihasilkan antara perbandingan daya fluida dengan daya poros pompa masing-masing diperoleh pada pulley satu pada putaran 2000 rpm sebesar  98,44 %, pulley dua pada putaran 1700 rpm sebesar 96,46 % dan pulley tiga pada putaran 1100 rpm sebesar 95,23 %. Kata kunci: pompa roda gigi, uji fungsi,karakterisasi pompa, head, daya pompa, efisiensi.
Analisa Pengaruh Perubahan Tilt Antena Sektoral BTS Secara Electrical Dan Mechanical Site XL 3G Pakubuwono Nugroho, Rianto; Makkatang, Aziz
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Pada dasarnya unjuk kerja atau performansi sistem seluler baik berbasis sistem CDMA maupun GSM dapat diukur dengan melihat beberapa parameter Quality of Service (QoS) jaringan, Masing – masing operator mempunyai standart sendiri didalam unjuk kerja jaringannya, atau yang biasa disebut dengan Key Performance Indicator (KPI). Dalam analisa ini Disini kita dapat mengetahui penurunan layanan jaringan GSM, maka dilakukan survey lapangan dan menerima keluhan dari pelanggan. Dari keluhan pelanggan tersebut kemudian dilakukan drive test. Drive test adalah salah satu langkah awal dalam proses optimasi jaringan yang bertujuan untuk mengumpulkan data-data pengukuran pada suatu area kurang optimal. Dari hasil penelitian salah satu penyebab menurunnya level sinyal dan kualitas sinyal pada suatu area adalah rundukan (tilting) maka dilakukan pengukuran dimana Tilting memberikan pengaruh yang sinifikan terhadap cakupan dari suatu BTS. Dari hasil yang di peroleh Tilting secara electrical 2° didapatkan hasil sebesar 76 dBm, sedangkan  Tilting secara Mechanical 2° didapatkan hasil sebesar -90 dBm, tilting secara electrical memberikan perolehan sinyal yang lebih baik di bandingkan tilting secara mechanical. Pada tilting secara electrical didapatkan rata-rata perolehan sinyal yang lebih baik daripada mechanical tilting. Kata kunci: Drive Test,  Quality of Service, Directivity
Homogenitas Elektron 6 MeV Pesawat LINAC Dengan Penggunaan Variasi Ketebalan Paraffin Buaja, Happy Kurnia Utami; Anita, Febria; Apriantoro, Nursama Heru
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Telah dilakukan pengukuran dosis target pada objek paraffin menggunakan elektron 6 MeV dengan pesawat Linear Accelerator (LINAC) milik Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto. Pengukuran ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang homogenitas elektron yang diterima objek paraffin yang akan diaplikasikan kepada penyinaran jaringan yang heterogen. Alasan paraffin digunakan adalah karena densitas dari paraffin mendekati densitas kulit manusia yaitu 1. Pengukuran dilakukan dengan teknik SSD 100 cm, luas lapangan 10 x 10 cm dengan elektron 6 MeV, dan TLD diletakkan secara koordinat pada kedalaman dmax. Perhitungan dosis dilakukan dengan cara uji analisis variansi (ANOVA) dengan perangkat SPSS. Hasil yang didapatkan pada pengukuran ini menunjukkan bahwa dosis rata-rata yang didapatkan pada setiap variasi ketebalan paraffin adalah tidak jauh berbeda di setiap jaraknya. deviasi dosis yang diterima paraffin sebagai target pada kedalaman dosis maksimum dengan elektron 6 MeV dengan ketebalan 0 cm adalah 0.065%, deviasi paraffin dengan ketebalan 0.5 cm adalah 0.064%, deviasi paraffin dengan ketebalan 1cm adalah 0.047%, deviasi paraffin dengan ketebalan 1.5 cm adalah 0.005%. Uji ANOVA dan menunjukkan pernyataan bahwa sig. = ,000 dan α = 0,05 maka α > Sig. Dapat dikatakan bahwa H 0ditolak, dengan kata lain perlakuan berupa pemberian variasi kedalaman berpengaruh terhadap banyaknya elektron yang terserap paraffin. Dari hasil yang didapatkan maka paraffin dapat digunakan dalam aplikasi terapi radiasi pada jaringan yang heterogen.Kata Kunci: LINAC, Paraffin,TLD, SPSS, densitas, elektron
Analisis Dosis Serap Organ Kritis Lensa Mata Pada Terapi Karsinoma Nasofaring Dengan Pesawat LINAC 6 MV Dewiana, Dewiana; Oktavianto, Agung Nugroho; Mutanto, Ari
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Karsinoma Nasofaring merupakan kanker ganas yang berasal dari tubuh yang secara anatomi berbatas tegas, yaitu pada daerah nasofaring. Organ kritis/organ sehat yang terdekat dan masuk di dalam lapangan penyinaran adalah mata, dimana lensa mata mempunyai dosis toleransi 500 cGy pada 5/5 (peluang komplikasi yang tidak lebih dari 5 % dalam waktu 5 tahun). Salah satu penanganan karsinoma nasofaring adalah dengan pesawat linear accelerator 6 MV yang dilengkapi dengan Multi Leaf Colimator. Metode yang digunakan adalah dengan metode 3 lapangan penyinaran (2 latero lateral dan 1 antero posterior). Adapun penelitian ini menggunakan TLD sebanyak 14 butir yang ditempatkan pada permukaan lensa mata kanan dan lensa mata kiri masing-masing 7 butir di lensa mata kanan dan 7 butir dilensa mata kiri, dengan 3 kali penyinaran per fraksi 200 cGy. Dengan melakukan uji statistik T-Test diketahui bahwa keenam posisi TLD dilensa mata kanan dan lensa mata kiri adalah secara signifikan tidak berbeda. Dengan analisis statistik frekuensi TTest menghasilkan dosis serap yang diterima lensa mata kanan maupun lensa mata kiri adalah sebesar (3.64279 ± 1.40286) cGy per fraksi penyinaran 200 cGy. Kata Kunci: Organ Kritis Lensa Mata, Karsinoma Nasofaring Dengan Pesawat Linac 6 MV.
Simulasi Dan Analisa Efek Doppler Terhadap OFDM Dan MC-CDMA Rullyanto, Rullyanto; Nugroho, Rianto
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Pada penelitian ini dilakukan Simulasi dan Analisa efek Doppler terhadap OFDM dan Multi carrier CDMA yang menggunakan frekuensi carrier 900 MHz dan 1800 MHz pada kanal AWGN dengan maksud untuk menghitung pengaruh doppler pada BER (Bit Error Rate) pada kecepatan doppler 20 m/s atas penerimaan OFDM dan MC-CDMA. Simulasi dan Analisa ini menggunakan piranti lunak Javascript untuk mendapatkan perbandingan jumlah kesalahan bit (Bit Error Rate) pada OFDM dan MC-CDMA. Dari hasil simulasi dengan menggunakan 2 jenis frekuensi carrier yang berbeda serta menggunakan Eb/No dari 1 dB hingga 20 dB maka BER pada MC-CDMA lebih bagus dari OFDM. Hal ini terlihat dari hasil BER yang dihasilkan, misalnya pada nilai Eb/No = 12 dB dengan frekuensi carrier 1800 MHz, maka untuk OFDM memiliki nilai BER = 0.0159 sedangkan pada MCCDMA memiliki BER = 0.0006.Kata kunci: Efek doppler, OFDM, MC-CDMA, Kanal AWGN.
Aplikasi Teknologi Komunikasi Wireless Berbasis Zigbee Pada Sistem Kontrol Dan Monitoring Ruangan Kelas Rullyanto, Rullyanto; Hasta, Hasta
Jurnal Ilmiah Giga Vol 18, No 1 (2015): Volume 18, Edisi 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.738 KB)

Abstract

ABSTRAK. Merancang aplikasi teknologi komunikasi wireless berbasis zigbee pada sistem kontrol dan monitoring ruangan kelas. Dapat memanfaatkan fungsi dari jaringan kabel wireless sebagai media untuk mengontrol peralatan listrik jarak jauh. Idenya muncul setelah melihat pemanfaatan masalah ini terjadi dalam mengendalikan peralatan listrik dengan manual. Sistem kontrol tidak efektif dan efisien, karena masih memerlukan tenaga manusia untuk mengelola dan mengontrol peralatan listrik di setiap kelas. Desain menggunakan satu makets imulasi bangunan dibagi bagian terpasangl ampu pijar, kipas dan driver motor dalam ruangan dan terhubung kerelay yang terhubung dengan arus listrik kemudian dikendalikan dengan mikrokontroler Arduino UNO R3 dan komunikasi antara kedua bagian tersebut menggunakan ZigBee. Kata kunci: wireless, arduino, zigBee, Sistem kontrol

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2015 2015